Bandung, 19 Januari 2023 – Yayasan Insan Bumi Mandiri membangun tiga sumur bor baru di pedalaman Sumatera Selatan, tepatnya di Dusun Muara Tiku, Dusun Sungai Lidi, dan Dusun Muara Cabang. Pembangunan sumur bor di tiga titik pedalaman ini diharapkan bisa mengatasi permasalahan krisis air bersih di wilayah tersebut.
Krisis air bersih masih menjadi permasalahan yang selalu dialami warga pedalaman Sumatera Selatan. Setiap harinya, para warga di sana harus menempuh jarak yang jauh hingga berkilo-kilo meter untuk menuju sumber air dan mendapat air bersih. Tak jarang sumber air yang ada pun didominasi dengan air keruh yang tak layak untuk dikonsumsi.
Contohnya seperti di Kampung Muara Tiku Kabupaten Musi Rawas Utara yang hanya bisa mengkonsumsi air sungai keruh dan tercemar limbah dari perusahaan pengolahan emas. Akibatnya, banyak warga yang didiagnosa mengalami diare hingga penyakit paru-paru kronis.
Kisah serupa juga terjadi di Dusun Lidi Kabupaten Empat Lawang. Seperti namanya, sungai di dusun ini sangatlah kecil dan berwarna cokelat seperti batang lidi. Selain tak layak konsumsi, air dari sungai tersebut juga tak bisa mencukupi kebutuhan air 125 keluarga yang tinggal di Dusun Sungai Lidi.
Begitu pula dengan warga Muara Cabang Kabupaten Lubuklinggau. Setiap musim kemarau tiba, warga desa harus berjalan kaki lebih dari 500 meter dan menyusuri jalan terjal demi bisa mendapatkan air untuk kebutuhan sehari-hari.
Kondisi inilah yang melatar belakangi Insan Bumi Mandiri untuk membangun sumur bor di tiga titik tersebut. Dana yang digunakan untuk pembangunan tiga sumur bor ini merupakan hasil dari penggalangan dana yang dilakukan secara daring di website Insan Bumi Mandiri.
Proses pembangunan sumur bor di tiga titik pedalaman Sumatera Selatan ini dimulai sejak akhir Desember 2022. Di awal 2023, proses pembangunan telah selesai dan tiga sumur bor tersebut sudah mulai digunakan. Melalui proses pipanisasi, air dari sumur bor dialirkan menuju rumah-rumah warga sehingga saat ini warga bisa merasakan akses air bersih di rumah mereka.
CEO Insan Bumi Mandiri, Zulfa Faizah mengatakan bahwa pembangunan sumur bor untuk pedalaman ini merupakan bentuk kepedulian Insan Bumi Mandiri untuk mengakhiri permasalahan krisis air bersih yang sudah begitu lama dirasakan oleh warga pedalaman, khususnya di Sumatera Selatan.
“Krisis air bersih ini sudah jadi permasalahan bertahun-tahun, padahal air bersih adalah hal mendasar dalam hidup. Sebagai lembaga yang berfokus untuk membantu pedalaman, kami ingin mengakhiri permasalahan warga pedalaman dengan membantu pembangunan sumur bor. Program ini juga sejalan dengan misi kami yang mendukung program SDGs, salah satunya ketersediaan air bersih,” tuturnya.
Zulfa juga berharap agar kelak semakin banyak lagi sumur bor yang bisa dibangun di pedalaman agar akses air bersih bisa dirasakan oleh semua warga tanpa terkecuali. Dengan kemudahan akses air bersih, kehidupan para warga di pedalaman pun bisa lebih baik. Saat ini, Insan Bumi Mandiri juga masih membuka kesempatan untuk para donatur yang ingin membantu para warga di pedalaman agar bisa miliki akses air bersih dan layak. Info selengkapnya mengenai program tersebut bisa diakses melalui website donasi.insanbumimandiri.org atau di Instagram @insanbumimandiri.
Tentang Insan Bumi Mandiri
Insan Bumi Mandiri (IBM) merupakan sebuah lembaga filantropi yang bergerak dalam pemberdayaan masyarakat untuk membangun pedalaman Indonesia. Berdiri sejak 2016, IBM telah berhasil menyelenggarakan 1.004 program dan membantu lebih dari 163.792 masyarakat pedalaman Indonesia. Kami selalu percaya, langkah kecil bersama Anda akan menciptakan jejak kebaikan untuk saudara-saudara kita di pedalaman. Berbagai persoalan, seperti akses transportasi, infrastruktur, kesehatan, ekonomi, dan pendidikan bisa kita benahi bersama. Informasi lengkap bisa dilihat di insanbumimandiri.org.