Tentang IBM

Berita Baik di Bulan Oktober: Peresmian Perahu Lebantour Hingga Kaki Palsu untuk Alif

rangkuman-kebaikan-oktober

Kebaikan datang, semua senang! Di Bulan Oktober, bantuan dari Sahabat untuk masyarakat di pelosok telah disalurkan. 5.080 penerima manfaat gembira menerima kebaikan. Bantuan tersebar untuk pembangunan masjid, bantuan kesehatan, penyediaan air bersih, pendidikan, hadiah apresiasi, sedekah umum, pemberdayaan ekonomi, dan infrastruktur.

Dari ribuan penyaluran, berikut ini kami bagikan kisah-kisah terbaik dari para penerima manfaat di Bulan Oktober. Semoga cerita saudara kita di pedalaman menginspirasi Sahabat untuk tak henti berbuat baik dan menyebarkan kebahagiaan 🙂

Pejuang Sakit Langka, Fajar Sudah Bisa Berjalan!

update fajar oktober

Fajar lahir ke dunia dengan kondisi bibir sumbing dan bentuk kaki yang bengkok. Bu Nur merawat putra bungsu dan kedua putrinya seorang diri setelah suaminya meninggal dunia. Kebaikan Sahabat menjadi salah satu jalan Tuhan menguatkan Bu Nur. Operasi bibir sumbing hingga rangkaian terapi akhirnya bisa dilalui Fajar berkat doa dan dukungan Sahabat. Kini, adik kecil asal Desa Somokaton, Magelang, ini sudah bisa berjalan. 

Simak cerita lengkapnya di sini: Bayi Fajar, Pejuang Sakit Langka yang Murah Senyum

Seragam Baru Ahya Si Pencari Kayu

Sepeninggal ayahnya, Ahya ditemani sang adik giat membantu ibu dengan mencari kayu bakar untuk dijual. Dengan kaki yang pincang, Ahya terkadang membayangkan dirinya bisa sekolah seperti anak lain. Betapa gembiranya Ahya, mimpinya kini menjadi kenyataan. Seragam baru ia beli sendiri agar bisa langsung dicoba. Selain itu, rumah Ahya juga sedang dalam renovasi agar bisa ditinggali bertiga dengan nyaman. Terima kasih, Sahabat. Semoga kebahagiaan Ahya menjadi kebaikan untuk Sahabat juga.

Temani Ahya agar bisa terus sekolah di sini: Ahya, Anak Yatim Pencari Kayu dengan Kaki Pincang

Meriah! Peresmian Perahu Pendidikan oleh Siswa SDN Lebantour

Semangat anak-anak dan guru SDN Lebantour untuk sekolah tidak main-main. Setiap hari, mereka melalui jalanan berbatu, menyusuri pantai, melewati hutan yang penuh hutan belukar, dan menaiki bukit berlumpur. Kini, tepat pada 7 Oktober 2022, warga Lebantour meresmikan perahu pendidikan milik mereka. 

Peresmian dilakukan dengan meriah. Anak-anak bahkan menampilkan tari-tarian dengan kostum. Menggemaskan sekali melihat senyum anak-anak setempat, bersukacita karena tidak perlu berjalan jauh lagi untuk ke sekolah. “Terima kasih sudah kirimkan bantuan untuk kami di NTT. Semoga Ibu/Bapak sekeluarga sehat selalu dan bisa bertemu langsung dengan kami.” ucap anak-anak Lebantour.

Simak cerita lengkapnya di sini: Perahu Sekolah untuk Siswa SDN Lebantour NTT

Senangnya Istiqomah, Sudah Bisa Membuat Kalimat dengan Huruf Braille

Siapa tak menyayangi Istiqomah, gadis cilik dengan facial cleft yang semangat belajar. Istiqomah juga mengidap kelainan kronis pada sendi dan jantung. Maka dari itu, dia akhirnya dibawa operasi dan melakukan proses pengobatan yang panjang. Salah satu keinginan Istiqomah adalah bersekolah.

Saat ini, Istiqomah sudah masuk sekolah dasar di SLB Muntilan. Ia rajin sekali belajar dan memiliki keinginan besar untuk bisa membaca. Selagi terus melakukan kontrol mata, Istiqomah terus mengisi waktunya dengan belajar hingga kabar terbarunya ia bisa membuat kalimat menggunakan buku braille. Tak hanya itu, Istiqomah juga pintar mengaji. Semoga perkembangan Istiqomah bisa terus kita dengar ya, Sahabat.

Simak cerita lengkapnya di sini: Bantu Istiqomah Operasi Wajah dan Mata

Suka Cita Alif Punya Kaki Palsu Baru

kaki palsu alif oktober

Bu Yusmanidar adalah sosok tangguh yang merawat kedua anaknya dengan penuh kasih sayang. Seorang diri, beliau berusaha memberikan pengobatan terbaik untuk Alif, putranya yang mengidap kanker tulang. Sebagai seorang buruh tani, tentu hal ini tidak dilakukan Bu Yusmanidar dengan mudah. Puji syukur, bantuan Sahabat hadir sehingga kaki Alif bisa dioperasi.

Di Bulan Oktober, Alif juga mendapatkan sepasang kaki palsu. Senyum cerah Alif seketika membuat haru Ibu Yusmanidar, bersyukur anaknya bisa kembali berjalan setelah diamputasi. Semoga kaki baru Alif memudahkan langkahnya ke kebaikan-kebaikan lain. 

Simak cerita lengkapnya di sini: Kanker Tulang Membuat Alif Tak Bisa Berjalan

Sahabat, terima kasih atas kepedulian Sahabat untuk saudara kita yang membutuhkan. Di pedalaman, fasilitas kesehatan dan akses transportasi masih terbatas, terlebih jika kondisi ekonominya juga sulit. Semoga cerita penerima manfaat di atas semakin membuat kita semangat untuk terus berbuat baik. Semoga pula kebaikan menyertai Sahabat dan keluarga di mana pun berada. Aamiin.