Kedatangan truk air bersih untuk warga Dusun Baturturu, Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.
Bandung, 13 Juni 2024 – Krisis air yang terjadi di Dusun Baturturu, Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, DIY, menyebabkan masalah menahun bagi sekitar 360 warga setempat. Mayoritas warga memiliki mata pencaharian sebagai petani. Tanpa air yang cukup, sawah mereka pun merasakan gagal panen. Sumur bor yang ada di dusun tersebut juga tak mengeluarkan air.
Sebagai komitmen untuk menyalurkan air bersih ke seluruh pedalaman negeri, Insan Bumi Mandiri menginisiasi penyaluran air bersih untuk warga Dusun Baturturu. Jalanan yang ekstrem karena menanjak dan berbatu jadi tantangan dalam penyaluran ini. Sempat mengalami kendala di perjalanan, akhirnya air bersih dapat disalurkan kepada warga setempat lewat truk tangki air.
“Sempat terjadi pergantian sopir karena tidak sanggup melewati jalan yang menanjak, saya hampir takut air bersih tidak sampai ke lokasi. Tapi alhamdulillah akhirnya sampai meski melewati jalan yang menantang,” ucap Tuti Istik selaku relawan yang bertanggung jawab di lapangan.
Dokumentasi warga Dusun Baturturu, Wonosari, saat mengangkut air bersih dari tangki untuk dibawa ke rumah masing-masing.
Selama ini, warga yang ingin menikmati air bersih harus meminta ke desa lain yang jaraknya tidaklah dekat. Bahkan, masjid yang jadi pusat tempat ibadah warga tidak memiliki kamar mandi dan penampungan air yang memadai. Saat bulan Ramadhan yang lalu pun mereka terpaksa membeli air bersih agar masyarakat bisa wudhu untuk sholat tarawih bersama.
Bantuan ini diharapkan dapat memberikan napas panjang sementara bagi warga Dusun Baturturu, baik untuk mandi, berwudhu, dan sebagainya. Mereka juga turut menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak atas kepedulian dan bantuan air bersihnya. Harapannya, kedepan Dusun Baturturu memiliki sumber air yang mandiri yang dapat dimanfaatkan bersama.
Tentang Insan Bumi Mandiri
Insan Bumi Mandiri berfokus membantu daerah pedalaman Indonesia dengan visi meningkatkan akses kesehatan, pendidikan, dan ekonomi lokal. Melalui misi pemberdayaan warga pedalaman, peningkatan kapasitas pendidikan, kerjasama dalam kesehatan, dan pemenuhan hak air bersih, lembaga ini berkomitmen menciptakan perubahan positif dan berkelanjutan di wilayah pedalaman.