Siapa yang tidak kenal dengan sei? Hidangan khas Nusa Tenggara Timur (NTT) tersebut beberapa tahun ke belakang sedang naik daun. Ketikkan saja “sei” di Google Maps maka kita dapat tahu seberapa populernya hidangan tersebut dengan melihat jumlah rumah makan yang menghidangkannya.
Sei diolah dengan cara diasapi menggunakan bara api pohon kesambi hingga matang. Pengolahan dengan cara diasapi bertujuan untuk memperpanjang daya tahan daging. Selain itu, daging yang diolah dengan cara seperti itu jadi memiliki keunikan tersendiri, terutama dari segi aromanya yang khas. Masyarakat NTT biasanya menggunakan daging babi hutan untuk membuat sei. Dalam Bahasa Rote, “sei” sendiri berarti daging yang disayat dalam ukuran kecil memanjang.
Selain terkenal akan kulinernya yang menggugah selera seperti sei, Pulau Rote juga terkenal akan wisatanya yang menawan. Wilayah paling selatan Indonesia tersebut merupakan kawasan yang terdiri dari puluhan pulau dengan enam pulau berpenghuni tersebut terkenal akan keindahan pantai dan lautnya. Beberapa tempat berikut wajib Sahabat kunjungi jika sedang di Pulau Rote.
Pulau Rote
Daftar Isi
1. Pantai Telaga Nirwana
Telaga Nirwana terletak di Dusun Kotalai, Desa Oeseli, Kecamatan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao. Pantai ini jadi salah satu primadona di Pulau Rote karena tentu keindahannya. Airnya sejernih kristal serta terdapat laguna indah yang dikelilingi pepohonan mangrove dan batuan cadas yang terabrasi air laut.
Ada sesuatu yang unik di Pantai Telaga Nirwana ini, yaitu terdapat bebatuan berbentuk hati di tengah laguna. Air sejernih kristal di pantai ini cenderung tenang, sehingga cocok untuk dipakai berenang atau mengarunginya menggunakan kayak.
2. Pantai Tolanamon
Dalam bahasa setempat, “Tolanamon” berarti teluk yang menusuk, persis seperti bentuk pantainya yang meruncing menuju bibir pantai. Pantai Tolanamon berada di Desa Inaoe, Rote Selatan, Kabupaten Rote Ndao, NTT.
Untuk mencapai pantai ini, memang diperlukan usaha lebih karena memakan waktu. Sekitar dua jam perjalanan dari Kota Ba’a menuju ke Desa Inaoe. Selepas itu, masih harus dilanjutkan dengan perjalanan menuju pantai sejauh empat kilometer dengan kondisi jalan yang belum diaspal. Namun, seketika sampai di sana, semua rasa lelah pasti terbayar.
3. Pantai Oesosole
Salah satu keunikan dari Pantai Oesosole adalah terdapat batu karang yang berbentuk hati. Pantai ini terletak di Desa Faifua, Kecamatan Rote Timur, Kabupaten Rote Ndao yang berjarak 55 km dari kota Ba’a yang bisa ditempuh kurang lebih 1,5 jam. Konon, pantai ini belum banyak dikunjungi oleh wisatawan sehingga jika Sahabat berkunjung ke sini, pantai ini akan terasa seperti pantai milik pribadi.
Jika ari surut, kita dapat bermain di karang-karang yang muncul ke permukaan. Akan banyak ikan kecil dan biota laut lainnya di karang-karang tersebut. Pohon pinus yang mengelilingi pantai menambah keindahan pantai ini. Karena belum banyak dikunjungi oleh wisatawan, masyarakat sekitar juga belum ada yang berjualan di kawasan pantai ini sehingga Sahabat perlu membawa bekal jika berkunjung ke sini.
4. Danau Laut Mati
Terletak di Desa Sotimori, Kecamatan Rote Timur, Kabupaten Rote Ndao, Danau Laut Mati menawarkan keindahan pasirnya yang berasal dari kulit kerang. Banyak ikan mujair (ikan air tawar) yang hidup di dalamnya. Selain menikmati keindahan pasirnya, Sahabat juga bisa menunggangi jet ski untuk mengelilingi pulau-pulau kecil yang berada di sana.
Untuk sampai ke Danau Laut Mati, Sahabat harus menempuh perjalan sekitar 90 menit menggunakan kendaraan bermotor dari ibu kota kabupaten.
5. Pemandian Sulimatan
Tempat wisata yang satu ini merupakan kolam air tawar yang oleh warga setempat biasa disebut sebagai Pemandian Mamen. Terletak di Desa Edalode, Kecamatan Pantai Baru, Rote Ndao, Pemandian ini menawarkan udara sejuk yang bisa Sahabat rasakan jika berkunjung ke sini karena letaknya di tengah area perkebunan. Tidak hanya bisa menikmati udara segar, jika berkunjung ke sini, sempatkan jua untuk berenang di airnya yang sangat jernih.
6. Pulau Do’o
Pulau Do’o merupakan pulau kecil yang berada di Kecamatan Rote Barat Laut. Baluran pasir putihnya menjadi daya tarik tersendiri bagi siapa saja yang mengunjunginya. Selain itu deburan ombaknya membuat pantai ini cocok untuk digunakan berselancar. Kondisi bawah lautnya pun tak kalah indah, menjadikan pulau ini juga sebagai surganya para pecinta diving. Konon, keindahan pulau ini tidak kalah dengan Raja Ampat dan Bunaken.
7. Tangga 300 Mando’o
Ciri khas dari tempat wisata yang satu ini adalah bukitnya yang menjulang. Persis seperti namanya, untuk mencapai puncak bukit tersebut, Sahabat harus menaiki 300 anak tangga. Memang membutuhkan perjuangan, namun sesampainya di puncak bukit tersebut, dijamin perjuangan Sahabat akan terbayarkan karena disambut oleh panorama yang indah di atas sana. Hamparan hutan, tebing karang, dan hamparan lautan akan menyambut Sahabat seketika sampai di puncak bukitnya.
Ingin menyaksikan keindahan Pulau Rote dari ketinggian? Tangga 300 Mando’o ini adalah tempat yang harus Sahabat datangi!
8. Pantai Dombo
Ingin melihat pemandangan lautan lepas? Pantai Dombo adalah tempat yang harus Sahabat kunjungi. Pantai yang terletak di Desa Kuli, Lobalain, Kabupaten Rote Ndao ini langsung berhadapan dengan laut lepas menghadap Australia. Tidak hanya pemandangan lautan lepas, pantai ini juga memiliki daya tarik lain berupa pasir putih, air yang tenang, dan hutan bakau yang indah.
9. Labirin Pantai Mulut Seribu
Jika berkunjung ke sini, Sahabat dapat menikmati gugusan pulau-pulau kecil yang dibalut pasir putih. Pemandangan seperti warga yang mengangkut hasil panen rumput laut pun menambah kesan hidup di pulau-pulau tersebut.
10. Pantai Bo’a
Terletak di Kecamatan Rote Barat, sekitar 7,5 km dari kota kecamatan, Pantai Bo’a merupakan lokasi berselancar kelas internasional. Konon, gulungan ombaknya tak kalah dengan yang di Hawaii. Biasanya pada Bulan September hingga Oktober, peselancar baik dari dalam maupun luar negeri akan berbondong-bondong mengunjungi pantai Bo’a, berburu ombak.
Tak hanya ombaknya saja yang diburu, panorama pantai Bo’a juga sangat indah. Hamparan pasir putih, laut yang biru, dan kondisi alam sekelilingnya yang asri juga menjadi daya tarik lainnya dari pantai yang satu ini. Jika Sahabat tidak menggandrungi selancar, kegiatan lain seperti snorkeling, memancing, dan berenang bisa menjadi kegiatan alternatif.
Masih banyak destinasi wisata di Rote yang dapat Sahabat kunjungi. Meski didominasi dengan keindahan pesisirnya, bukan berarti pulau Rote hanya ada destinasi wisata berupa pantai. Danau Laut Mati, Pemandian Sulimatan, dan Tangga 300 Mando’o bisa menjadi destinasi wisata alternatif selain pantai. Jika Sahabat mempunyai kesempatan untuk mendatangi Rote, jangan lupa untuk mengunjungi destinasi-destinasi wisata di atas, ya!
Dibalik keindahannya, NTT masih menyimpan banyak permasalahan, salah satunya adalah permasalahan air bersih. Hingga kini, warga di beberapa wilayah di NTT masih kesulitan untuk mengakses air bersih, misalnya warga di Desa Pintu Mas, Alor Barat Daya. Jangan biarkan warga di sana terus-menerus hidup dengan kondisi seperti itu. Klik di sini jika Sahabat berkenan membantu mereka untuk mendapatkan akses air bersih.
Baca juga: 7 Pakaian Adat NTT yang Memiliki Keunikan dan Khas Masing-Masing
Referensi artikel:
https://www.idntimes.com/travel/destination/putriana-cahya/tempat-wisata-paling-indah-di-pulau-rote?page=all
https://rotendaokab.go.id/pariwisata